Tapi berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Peter Pongracz dari Eotvos Lorand University, Hungaria, suara 'Grrr' tersebut tak selalu menunjukan keagresifan seekor anjing.
Menurut Pongracz, suara tersebut dikeluarkan anjing memiliki arti berbeda-beda. Dan setiap anjing lain yang mendengar 'grrr' tersebut mengerti perbedaan setiap suara.
Pongracz merekam setiap suara anjing dalam kondisi yang berbeda-beda seperti saat anjing diajak bermain dan anjing dalam keadaan makan. Suara 'Grrr' dinilai peneliti sebagai respon atas keadaan sekitar. Arti suara akan berbeda-beda tergantung dari apa yang terekam oleh anjing.
"Yang menarik dari penelitian ini adalah adanya pembuktian bahwa anjing dapat mengerti sesuatu yang terjadi di sekitar dan bahkan dapat memahami apa yang diinginkan oleh anjing lainnya," kata Pongcraz.
"Kami telah meneliti bagaimana anjing berkomunikasi dengan manusia, dan bagaimana anjing berkomunikasi dengan anjing sejenis," tambah Pongcraz.
sumber:techno.okezone.com
Dapatkan Domain co.cc Secara GRATIS, Tentukan sendiri namanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar semua!!!!!!!
tinggalkan komen dan kritik dan saran disini. jangan lupa, jika ingin mengcopy paste artikel, jangan lupa tuliskan sumbernya. kasian, dah capek-capek bikin penulisnya.